Assalamu’alaikum warahmatullahibarakatuh
Akhifillah, subhanallah walhamdulilah walaailahailallahuwallahuakbar
Hanya itu kita
ucapkan untuk mengutarakan rasa syukur terhadap semua nikmat tak ternilai
harganya yaitu Islam. Begitupun Al-Quran dan AL-Hadist sebagai tuntunan hidup
umat Islam. Al-Quran mukjizat terbesar sepanjang masa.
Dalam kesempatan
kali ini, biarkanlah kami menyampaikan salah satu bukti kebesaran dan kebenaran
Firman Allah SWT tersebut. Al-Quran
adalah sumber dari segala sumber tuntunan hidup, sumber Ilmu Pengetahuan,
Sumber Hukum, dsb.
Sebagai bukti
Al-Quran adalah sumber Ilmu pengetahuan adalah mengenai perkataan Allah dalam AL-Quran tentang kecepatan
cahaya. Kita tahu bahwa kecepatan cahaya sangat identik dengan ilmu fisika,
lalu apakah mungkin sebuah al-quran membahas ilmu fisika bukan hanya membahas
ilmu agama. Dan ini bukanlah sekedar ramalan semata, namun inilah fakta dari
Allah . Mengenai hal ini akan dibahas secara jelas dibawah ini :
Kecepatan
Cahaya Dalam Qur'an.
Cahaya, kecepatan gelombang elektro magnetic yang tercepat di jagat ini, yaitu 299792,5 Km/detik, yang baru diketahui abad 20 tentu saja dengan peralatan canggih & modern, namun hal ini ternyata telah ditulis AL-Qur'an 1400 Tahun yang lalu.
Kecepatan
Cahaya, Kecepatan gelombang elektro magnetic yg tercepat di jagat ini, yaitu:
299792.5 Km/detik, yang baru diketahui abad 20 tentu saja dengan peralatan
canggih & modern terakhir, namun hal ini ternyata telah ditulis Qur’an 1400
Tahun yang lalu.
Mungkin saudara saudarai pernah tahu jika konstanta C, atau kecepatan
cahaya yaitu kecepatan tercepat di jagat raya ini diukur, dihitung atau
ditentukan oleh berbagai institusion berikut:
US National Bureau of Standards, C = 299792.4574 + 0.0011 km/det
The British National Physical Laboratory, C = 299792.4590 + 0.0008
km/det
Konferensi ke-17 tentang Penetapan Ukuran dan Berat Standar: ”Satu meter
adalah jarak tempuh cahaya dalam ruang vacum selama jangka waktu 1/299792458
detik".
Sekarang, mari kita perhatikan apa yg Qur’an tulis tentang kecepatan
cahaya.
Qs. 10 Yunus: 5. Dia-lah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan
bercahaya dan ditetapkan-Nya manzilah-manzilah (jalan-jalan) bagi perjalanan
bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan. Allah tidak
menciptakan yang demikian itu melainkan dengan haq. Dia menjelaskan tanda-tanda
kepada orang-orang yang mengetahui.
Qs. 21
Anbiyaa: 33. Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan
bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.
Qs. 32 Sajdah: 5. Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian
(urusan) itu naik kepadaNya dalam satu hari yang kadarnya adalah seribu tahun
menurut perhitunganmu
Sekarang, mari kita perhatikan dengan seksama.
Jarak yang dicapai “Sang urusan” selama 1 hari = jarak yang ditempuh
bulan selama 1000 tahun atau 12000 bulan.
C . t = 12000 . L
dimana : C = kecepatan Sang urusan
t = waktu selama satu hari
L = panjang rute edar bulan selama satu bulan
Sekarang, sistem kalender telah diuji mendapatkan nilai C yang sama
dengan nilai C yang sudah diketahui setelah pengukuran.
Ada dua macam system kalender bulan:
1. Sisyem sinodik, didasarkan atas penampakan semu gerak bulan dan
matahari dari bumi.
1 hari = 24 jam
1 bulan = 29.53059 hari
2. Sistem sidereal, didasarkan atas pergerakan relatif bulan dan
matahari terhadap bintang dan alam semesta.
1 hari = 23 jam 56 menit 4.0906
detik = 86164.0906 detik
1 bulan = 27.321661 hari
Bulan kembali ke posisi semula tepat pada garis lurus antara matahari
dan bumi. Periode ini disebut “satu bulan sinodik”
Selanjutnya perhatikan rute bulan selama satu bulan sidereal, Rutenya
bukan berupa lingkaran seperti yang mungkin anda bayangkan melainkan berbentuk
kurva yang panjangnya L = v . T.
Dimana:
v = kecepatan bulan
T = periode revolusi bulan
= 27.321661 hari
a = 27.321661 days/365.25636 days x 360 o = 26.92848o
Ada dua tipe kecepatan bulan :
1. Kecepatan relatif terhadap bumi yang bisa dihitung dengan
rumus berikut: ve = 2 . p . R / T
dimana R = jari-jari revolusi bulan = 384264 km
T = periode revolusi bulan = 655.71986 jam
Jadi ve = 2 X 3.14162 X 384264 km /
655.71986 jam
= 3682.07 km/jam
Kecepatan
relatif terhadap bintang atau alam semesta. Yang ini yang akan diperlukan.
Einstein mengusulkan bahwa kecepatan jenis kedua ini dihitung dengan mengalikan
yang pertama dengan cosinus a, sehingga: v = Ve X Cos a
Dimana a adalah sudut yang dibentuk oleh revolusi bumi selama satu
bulan sidereal
a = 26.92848o
Bandingkan C (kecepatan sang urusan) hasil perhitungan dengan nilai C
(kecepatan cahaya) yang sudah diketahui !
Jika:
L = v . T
v = Ve X Cos a
Ve = 3682.07 km/jam
a = 26.92848 o
T = 655.71986 jam
t = 86164.0906 detik
Maka:
C . t = 12000 . L
C . t = 12000 . v . T
C . t = 12000 . (Ve X Cos a) . T
C = 12000 . ve . Cos a . T / t
C = 12000 * 3682.07 km/jam X 0.89157 X 655.71986 jam / 86164.0906
detik
C = 299792.5 km/det
Sekarang,,, mari kita bandingkan antara perhitungan yg ditulis Qur’an
dengan perhitungan abad 20.
Qur’an --------------------------------------> C = 299792.5 Km/detik
US National Bureau of Standards, ------> C = 299792.4574 + 0.0011
km/detik
The British National Physical Laboratory, C = 299792.4590 + 0.0008
km/detik
Konferensi ke-17 tentang Penetapan Ukuran dan Berat Standar: ”Satu meter
adalah jarak tempuh cahaya dalam ruang vacum selama jangka waktu 1/299792458
detik".
Kesimpulan dari Profesor Elnaby:
“Perhitungan ini membuktikan keakuratan dan konsistensi nilai konstanta
C hasil pengukuran selama ini dan juga mnunjukkan kebenaran AlQuranul karim
sebagai wahyu yang patut dipelajari dengan analisis yang tajam karena
penulisnya adalah ALLAH, Sang Pencipta Alam Semesta Raya.”
Elnaby, M.H, 1990, A New Astronomical Quranic Method for The
Determination of The Greatest Speed C
Fix, John D, 1995, Astronomy, Journey of the Cosmic Frontier, 1st
edition, Mosby-Year Book, Inc., St Louis, Missouri
Qur’anul Kariim, Tahun 611 Masehi, ALLAH Azza Wa Jalla, Pencipta Alam
Semesta Raya
Qur'an Surat 32 Sajdah:
1. Alif laam miim
2. Turunnya Al-Quran yang tidak ada keraguan di dalamnya, dari Tuhan
semesta alam.
3. Tetapi mengapa mereka mengatakan: "Dia Muhammad
mengada-adakannya." Sebenarnya Al-Quran itu adalah kebenaran dari Rabbmu,
agar kamu memberi peringatan kepada kaum yang belum datang kepada mereka orang
yang memberi peringatan sebelum kamu; Mudah-mudahan mereka mendapat petunjuk.
4. Allah lah yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara
keduanya dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di 'Arsy. tidak ada bagi kamu
selain dari padanya seorang penolongpun dan tidak seorang pemberi syafa'at.
Maka Apakah kamu tidak memperhatikan?
5. Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik
kepadanya dalam satu hari yang kadarnya adalah seribu tahun menurut
perhitunganmu
Jadi,,, 1 bukti lagi… Islam ---> TERBUKTI BENAR…
Adakah dalam kitab agama lain yg boleh menjelaskan masalah kecepatan
cahaya ini???
Qs.4 Nisaa':82. MAKA APAKAH MEREKA TIDAK MEMPERHATIKAN AL-QUR'AN? KALAU
SEKIRANYA AL-QURAN ITU BUKAN DARI SISI ALLAH, TENTULAH MEREKA MENDAPAT
PERTENTANGAN YANG BANYAK DIDALAMNYA.
Ditulis ulang
oleh Admin dengan sumber:
subhanallah...
BalasHapus